Sabtu, 04 September 2010

rasa

Kupunya dia...
namun membingungkan.
mengapa.. kuberi dia rasa lain,
ia menolak dan hanya inginkan luka...
tak seperti daun yang terhembus angin..

adalah hati yang memilikinya...
senyumku tak hadir untuk bahagia...
ku ingin air mata dengan senyuman...
hanya inginkan itu...

entah kapan waktu menyenangkanku...
sampai arti yang lain mulai lenyap...
ketika tenggelam dan aku bahagia...
dan terbit untuk menyiksaku lagi...

0 komentar:

Posting Komentar